Alternating Current Generator (ACG) merupakan sebuah alat untuk dapat menghasilkan aliran listrik dengan hasil yaitu arus bolak-balik (AC), sedangkan pada starter yaitu alat untuk dapat memulai kerja suatu alat lain atau mesin. Sehinga keduanya dapat dikombinasikan menjadi ACG starter.
Teknologi pada ACG Starteryang mana berawal dari tempat yang sudah diaplikasikan pada motor Honda yaitu PCX 125, akan tetapi kini teknologi tersebut sudah dapat kalian temukan juga pada Motor Honda dengan Versi lainnya, yaitu Vario Techno 125 ISS. Pada dasarnya, teknologi dari ACG Starter yang terdapat pada motor Honda merupakan kombinasi dari sebuah teknologi ISS (Idling Stop System).
Letak Perbedaannya, kalau untuk teknologi ISS bekerja untuk dapat mematikan mesin motor dan dapat mengurangi konsumsi BBM yang terbuang secara percuma, Akan tetapi, pada ACG Starter justru akan dapat bekerja untuk dapat merawat mesin motor karena fitur yang dimilikinya dapat mampu menyalakan mesin dengan lebih halus.
Perbedaan Dengan Starter Konvensional
Perbedaan dengan motor yang masih menggunakan stater jenis sliding-gear, system yang memang sudah cenderung konvensional dengan menggunakan dinamo motor starter sehingga dapat menimbulkan suatu hentakan suara kasar pada saat akan menghidupkan mesin kendaraan.
Pada sliding-gear jenis starter-type system yang terdapat dua buah gear berukuran kecil dan juga besar yang nantinya akan bergesekan satu sama lain untuk dapat menggerakkan piston. Gesekan tersebut akan dapat menghasilkan bunyi serupa yang biasanya Kalian akan dengar ketika akan mulai menyalakan mesin motor.
Perbedaan cara kerja Sistem Starter ACG dengan sistem Starter Konvensional :
Pada ACG starter terdapat beberapa komponen yaitu dengan adanya flywheel, magnet flywheel, dan juga kumparan (stator) seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini :
Demikian yang dapat kami sampaikan. Semoga informasi yang kami sampaikan ini dapat bermanfaat untuk kalian semua.
No comments:
Post a Comment