Mengenal Lebih Dekat Sistem Pengapian dan Ciri-Ciri Permasalahannya

Sistem Kelistrikan Spedah Motor Terbagi Menjadi 2

1. Sistem Kelistrikan Arus AC ( Alternating Current ).

Arus AC disebut dengan arus bolak-balik, arus yang dikeluarkannya tidak tetap atau berubah-ubah besar dan arahnya.

2. Sistem Kelistrikan Arus DC ( Direct Current ).

Arus searah dan tetap, Arus ini sering di aplikasikan sebagai pengisian & penyimpanan daya pada Baterai.

Warna Kabel Kelistrikan Motor Honda

•         Biru – Kuning : Pulser Motor

•         Hitam – Putih : Kunci Kontak

•         Hitam – Kuning : Arus ke Koil

•         Hijau – Kuning : Lampu Rem

•         Coklat : Lampu Kota

•         Putih : Lampu Jarak Dekat

•         Biru : Lampu Jarak Jauh

•         Oranye : Lampu Sein Kiri

•         Biru Muda : Lampu Sein Kanan

•         Merah : 12 Volt (+)

•         Hijau : Massa (-)

Magnet

Membangkitkan daya listrik, magnet dilengkapi 2 spul. Spul adalah lilitan kawat email yang memiliki ukuran tertentu tergantung dari arus listrik yang di perlukan.

Spul Terbagi menjadi 2 Jenis.

1. Untuk Sistem Kelistrikan Lampu & Sistem Pengisian Baterai
2. Untuk Sistem Kelistrikan Mesin/Pengapian Menuju ke CDI

Pulser

Cara Kerja, Mengatur waktu pengapian, kepada CDI untuk segera memantikan listrik yang dirubah menjadi Api oleh Busi. Yaitu untuk membakar bahan bakar yang masuk kedalam ruang bakar / Ruang Kompresi.

Pulser merupakan Besi magnet dililit kawat tembaga halus bila ada benda – benda besi di tempelkan pada ujung pulser dan ditarik secara terus menerus maka ujung dari pulser akan mengalir listrik.

Ciri – Ciri Masalah Pulser

1. Sulit menyala Mesin ( Perangkat Lain Normal ).
2. Mirip Kasusnya Seperti CDI ( Kalau Belum Rusak maka Mesin masih mau Menyala. Namun, Akan Pincang atau menyala tidak Normal ).

CDI ( Capacitor Discharge Ignition )

Merupakan Sistem Kelistrikan AC, Kabel CDI ada 6, 2 Ground, Terpakai hanya 1. Dan 1 lagi cadangan.

1. Hijau : Untuk Body / Ground
2. Hitam – Merah : Spul menuju CDI
3. Biru – Kuning : Pulser Menuju CDI
4. Hitam – Kuning : CDI Menuju Coil melalui kabel Primer kemudian Kabel Skunder dan sampai ke Busi.
5. Hitam – Putih : Kontak, Memutus dan menghubungkan kembali Kelistrikan CDI.

Ciri-Ciri CDI Bermasalah

1. Mesin Tidak Menyala.
2. Mesin Menyala, Namun Tidak Normal.
3. Suara Mesin Pincang / Tidak Normal.
4. Tiba – Tiba Mesin Mati.

COIL / Ignition Coil

Merupakan Sebuah Komponen yang penting, yang dapat mempengaruhi kualitas pembakaran & besar kecilnya percikan bunga api.

Ciri – Ciri Coil bermasalah

1. Percikan Bunga api pada Busi Warna Merah, Seharusnya Warna Biru.
2. Percikkan Bunga Api Pendek.
3. Busi Sering Mati/ Seringkali Diganti.
4. Mesin Tersendat, saat putaran mesin Tinggi.
5. Mesin Sulit dinyalakan.
6. Mesin Mendadak Mati.

BUSI

Ciri – Ciri Busi Bermasalah :

1. Keluar Api Kecil
2. Warna Merah, terkadang ada Api.
3. Dalam Perjalanan Tiba – Tiba Mesin Mati.

Demikian yang dapat kami share untuk kalian semua. Semoga informasi yang kami share ini dapat bermanfaat dan berguna untuk kalian semua