Inilah Alasan Kenapa Nitrogen Lebih Baik saat Digunakan Pada Kendaraan - Hirocademy - Education For The Future

Wednesday, April 11, 2018

Inilah Alasan Kenapa Nitrogen Lebih Baik saat Digunakan Pada Kendaraan

Pada Ban kendaraan bermotor memang sangat membutuhkan sekali yang namanya sebuah tekanan angin. Dimana seorang pemilik kendaraan bermotor memiliki beberapa pilihan angin yang pas buat ban kendaraannya. Ada angin pada oksigen biasa, dan juga ada pula angin yang meman dari nitrogen.
Nitrogen memang sudah sangat hal yang memang sering di bicarakan oleh publik atau masyarakt sekitar, yang katanya memang benar lebih baik untuk ban kendaraan ?

Bambang Hermanuhadi yang merupakan seorang Manager Training dari Perusahaan Dunlop Indonesia menyebutkan kalau, nitrogen lebih bagus, hal ini dikarenakan tidak mudah keluar dari karet ban yang digunakan. Berbeda dengan gas oksigen yang memang mudah keluar dari ban meski sedikit demi sedikit, makanya sering yang namanya ban kalian menjadi Gembos atau Kempes.
"Udara bebas ini sebenarnya ada nitrogennya. Tapi terdapat juga yang namanya oksigen yang terkandungnya juga. Oksigen itu pun memang punya pori-pori yang jauh lebih kecil dari pada karet ban. Jadi kalau memang kalian biarkan saja kurang lebih selama satu minggu, maka dia akan keluar, atau bocor," Ujar Bambang seorang Manager Training dari Perusahaan Dunlop.

Nitrogen yang biasa didapat dari bengkel yang ada di SPBU biasanya memiliki kadar oksigen juga, walaupun memang tidak banyak ataulebih kecil. Meski dengan kata lain, gas nitrogen tersebut lebih baik karena tak mudah keluar dari ban yang digunakan.

"Jadi tingkat kebocorannya pun akan lebih rendah. Maka dengan tingkat kebocoran lebih rendah, ban itu akan lebih terasa aman saat dipakai atau digunakan," Ujar Bambang.

Alasan kedua ialah, dengan menggunakan gas nitrogen yang ada pada ban kendaraan, maka temperatur ban juga akan tetap terjaga. Katakanlah kendaraan yang memang dipacu di kecepatan tinggi, dengan nitrogen dan temperatur ban tidak naik tinggi.

"Jadi bannya akan tetap dalam kondisi dingin. Dengan ban yang dingin, maka akan tetap selalu awet. Musuh utama ban ialah berupa panas. Kalau panas tinggi, maka pada karet akan menjadi empuk atau lunak, menjadi lebih cepat tergesek kemudian lapisan di dalam pun akan dapat terpisah, sehingga cepat rusak," Menurut Bambang.

Demikian yang dapat kami sampaikan. Semoga informasi yang kami sampaikan dapat bermanfaat untuk kalian.

No comments:

Post a Comment